Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

perempatan 3.30

gambar yang ga nyambung >.< Ada sekitar 7,2 miliar manusia di dunia. Jika setiap manusia membawa minimal satu cerita bersamanya setiap hari, itu berarti ada sekitar 7,2 milyar cerita yang sedang berjalan saat ini, hari ini. Dan 250 juta cerita diantaranya ada di Indonesia.   Dan diantara 250 juta cerita tersebut ada sebuah cerita di sebuah kota yang luput dari perhatian orang-orang. Meskipun demikian bukan berarti cerita tersebut tidak penting, paling tidak bagiku. Ya.. karena cerita ini adalah bagian dari takdirku, bukan kebetulan. Karena memang tak pernah ada yang kebetulan bukan di dunia ini? Seperti hari sebelumnya dan hari sebelumnya lagi, hari ini aku kembali berada di perempatan jalan menuju tempatku mendedikasikan sebagian kecil waktuku.   Selalu berhenti sejenak disini meski tak lebih dari 2 menit untuk membiarkan kendaraan dari arah utara dan selatan lewat. Dan selalu saja   jam yang ada di bagian atas tugu perempatan ini menunjukkan pukul setengah 4. Saat

IBF "Islamic book fair" 2014

Minggu lalu setelah menyelesaikan verifikasi berkas buat tes CPNS sya dan nuri memutuskan untuk sekalian jalan di IBF. padahal sebenarnya duit lagi skarat.. dannnn eng ing eng... dapet lah 3 buku ini... ketiga buku ini saya dapat dengan harga diskon. untuk novel tere liye yang semula seharga 69.000 setelah pertarungan tawar menawar yang cukup sengit dengan sipenjual didapatlah harganya menjadi 50.000 hahaha. Sedangkan 2 buku lain diobral dengan 10.000 per buku. kenapa pilihannya adalah 3 buku ini? Rindu oleh tere liye. karena saya belum punya edisi yang ini dan saya suka novel karangannya tere liye. untuk buku bersabarlah... karena didaftar isi ada sub bab dengan tulisan orang besar sedikit tidur. saya adalah orang yang sangat suka tidur. inilah alasan terbesar saya menjatuhkan pilihan pada buku ini. kali aja kebiasaan tidur banyak ini menjadi berkurang..  buku yang satu lagi  temen saya bilang bahasanya lumayan bagus. jadilah saya beli.. yang menarik di IBF kali ini adalah ada

Surat 'Cinta'

dapet surat 'cinta' itu rasanya... ketar-ketir kaya petir, deg-degan ga karuan,,, eits tunggu dulu. surat cinta yang saya maksud disini adalah surat 'cinta' dari kampus. so bukan surat cinta yg sebenar.a,,, artinya adalah surat peringatan atau SP. jadi ceritanya, pagi ini saya dapat sms dari sekretariat INP, yang menyatakan bahwa saya mendapat SP keras dikarenakan belum mengumpulkan proposal penelitian. jadilah efek dari sms tersebut kaya dapat surat cinta, cuma arah rasanya beda. kalo surat cinta arah rasanya bahagia. laaah kalo surat 'cinta' dari kampus bukannya bahagia malah sebaliknya. pas baca sms berasa jantung mau copot, kepala berasa dipukul pake pentungan pos ronda terus jadi menciut terus numbuh lagi, dipukul lagi, menciut lagi dan numbuh lagi.. begitu seterus.a... ala TOM kena pukul papan akibat ulah Jerry. kampus sangat perhatian sama saya. disaat yang lain mungkin ga diperhatiin justru saya malah sangat diperhatiin. laah buktinya sampe repot-rep

secuil celoteh hari ini

hari ini sya ingin sekali menggambarkan tentang siapa aku dan bagaimana aku. yupss... mungkin ini salah satu pengaruh setelah saya membaca salah satu novel Dee. aku... ya, menurut saya cukup sulit menggambarkan tentang diri sendiri. meskipun kata pepatah "yang paling tahu diri kita adalah kita sendiri". mungkin akan lebih gampang ketika orang bertanya tentang orang lain. dengan kalimat panjang lebar akan mudah dijelaskan. but, it's ok, let's start from the simple thing. Dari lahir saya diberi nama "HARFINA RAIS" dan tak pernah berganti sampai saat ini. Diluar orang yang keliru dengan menulis huruf "F" yang diganti menjadi "V". awalnya saya sedikit keberatan dengan hal itu. tapi lambat laun terbiasa. seperti kata orang "apalah arti sebuah nama". saya sangat suka dengan nama ini. saya merasa seperti saya akan menjadi orang besar bersama nama  itu. ke-PD-an memang. ah tak apalah berharap lebih, kali aja ada malaikat lewat terus

celoteh rasa

Dieng, June14 aku ingin jawabannya adalah 'tidak' hati ini juga ingin jawabannya adalah 'Tidak' aku tak pernah tau bagaimana kesudahannya entah 'iya'atau tidak sekali lagi hati ini inginnya "tidak" Wahai Pengatur segala urusan, Ditangan-Mu lah segela bermula dan atas Kuasa-Mu-lah bagaimana kesudahannya Aku tak pernah tau apa yang Engkau rencanakan untuk hidupku Namun yang ku tahu pasti Kau sudah atur bagianku dengan sebaik-baiknya seindah-indahnya Wahai Zat Pemilik segalanya, apapun jawabannya "iya" atau "Tidak" berilah aku hati yang ikhlas untuk menjalaninya berilah aku Jiwa sabar untuk bisa menikmatinya berilah aku kekuatan untuk terus bertahan Semua atas Izin-Mu, Karena-MU dan kulakukan hanya untuk-Mu. Cinta-Mu diatas segala Cinta. Bogor, ... Sep14

Dunia yang Sedang Kamu Kenali

Dunia yang Sedang Kamu Kenali Oleh: kurniawan gunadi Suatu ketika, aku mengijinkanmu masuk ke dalam duniaku. Karena apa? Aku tidak tahu. Duniaku yang terjal penuh liku, banyak jurang banyak badai, sering hujan sering gersang. Kamu melangkah penuh kekhawatiran, penuh pertanyaan, penuh rasa ingin tahu tentang dunia yang sedang berusaha kamu kenali. Aku di ujung dunia menyaksikanmu. Rasa khawatirku menjadi jauh lebih besar dari rasa cintaku. Aku membuat lagi dinding dimana duniaku memiliki sekat yang membuatmu tidak lagi bisa melanjutkan perjalanan. Kamu bertanya mengapa? Aku jawab dengan tersenyum. Kamu bertanya lagi mengapa? Aku jawab, pulanglah ke duniamu, ada banyak dunia yang jauh lebih baik untuk kamu jalani, untuk kamu selami. Bukan di sini. Rasa khawatirku semakin menjadi-jadi kala kamu nekat bertahan di balik sisi dinding. Merasa yakin bahwa aku akan luluh karena keputusanmu. Aku mempertebal dindingku dan aku menjadi tidak peduli denganmu. Aku membuatmu menang

teater kandang and me

perkenalan dulu ya... Teater Kandang (TK) adalah sekumpulan anak fakultas peternakan (Fapet) IPB yg suka teatrikal,puisi, ngoceh, teriak2, atau yg suka ngumpul-ngumpul. saya sendiri ikut gabung dengan TK semester 3, semester awal menginjak fakultas. Alasannya karena memang saya suka teatrikal dan baca puisi. kalau untuk urusan baca puisi saya suka ngelakuin ini udah dari TK beneran alias taman kanak-kanak. Biasanya kami latihan malam, tapi kalau mau ada even ya bisa pagi, siang atau sore suka-suka sesuai kesepakatan tapi paling sering ya malam sampai malam banget.  Nah untuk latihan rutin materinya sih macem2 ada yg teriak2 beneran, marah2 ketawa-ketiwi, nangis atau ngebahas naskah.  pernah waktu awal masuk TK jadilah saya dan teman2 anggota baru disuruh bikin naskah drama atau teater. karena belum pengalaman yasudah saya bikin sesukanya. "fin, ini naskah??" senior "iya..." saya "kok kayak monolog" senior saya cuma senyum-senyum sok polos.

pemandian air panas [gunung salak endah]

sekitar satu bulan lalu tepatnya tgl 9 agustus 2014 beberapa hari setelaha lebaran saya dan beberapa orang teman berencana ke curug seribu. wahhh curug ini adalah curug yang pengen bgt saya kunjungi. meskipun sudah 5 tahun tinggal di bogor masih banyak banget tempat yg indah yg belum saya kunjungi salah satunya curug seribu. Nah jadilah saya, Indri, Nur dan Yulita menuju ke gunung salak. kami memutuskan untuk naik motor. curug seribu adalah curug ke 2 yang akan dijumpai setelah curug cigamea kalo naik dari gn.sari paminjahan. jalan menuju curug tersebut cukup tinggi tanjakannya jadi butuh motor dalam kondisi yg OK. Dengan penuh semangat kamipun berangkat. Eh eng ing eng ternyata motor teman saya ga bisa naik sampe curug seribu pemirsahhh. kami cuma sampe curug cigamea. karena udah pada pernah kesana jadilah kami berpikir memutar otak mencari kawasan wisata lain yang bisa dikunjungi. dan pilihan tertuju pada pemandian air panas. peemandian air panas ini terletak sebelum curug cigamea.

my new hobby..

dua minggu terakhir saya punya hobby baru.. apakah ituu? eng ing eng... menggambar. yups.. gegara sya sering nangkring dikamar temen yg gila banget sama anime. nah jadilah saya ketularan. awalnya nyoba satu.. eh hasilnya jauh. terus nyoba yg kedua hasilnya lumayan. karena masih penasaran saya nyoba lagi... tapi,, kalo diinget-inget lagi sebenarnya menggambar bukan hal baru dalam sejarah hidup saya. dulu banget waktu TK (klo ga salah inget) saya pernah ikut lomba mewarnai ke kota provinsi. ya meskipun ga menang.. terusnya lagi pas SD saya ikut pramuka dan ada lomba gambar gitu dan terpilihlah saya sebagai perwakilan sekolah. dan ternyata gambar yg sya bikin dengan tetesan keringat itu menang pemirsah. dan inilah hasil goresan tangan saya 2 minggu terakhir hhahahahahahaha gambar ke 2.. nyontek dari komik.. judulnya lupa :p dari komik the best twin ga nyontek loh... hahaha yg ini juga ga nyontek dari komik the best twin komik the best twin tpi dimodif di

Sajak Makna Sebuah Titipan ~ WS Rendra

Sajak Makna Sebuah Titipan ~ WS Rendra Sering kali aku berkata, ketika orang memuji milikku, bahwa : sesungguhnya ini hanya titipan, bahwa mobilku hanya titipan Allah bahwa rumahku hanya titipan Nya, bahwa hartaku hanya titipan Nya, bahwa putraku hanya titipan Nya, tetapi, mengapa aku tak pernah bertanya, mengapa Dia menitipkan padaku? Untuk apa Dia menitipkan ini pada ku? Dan kalau bukan milikku, apa yang harus kulakukan untuk milik Nya ini? Adakah aku memiliki hak atas sesuatu yang bukan milikku? Mengapa hatiku justru terasa berat, ketika titipan itu diminta kembali oleh-Nya? Ketika diminta kembali, kusebut itu sebagai musibah kusebut itu sebagai ujian, kusebut itu sebagai petaka, kusebut dengan panggilan apa saja untuk melukiskan bahwa itu adalah derita. Ketika aku berdoa, kuminta titipan yang cocok dengan hawa nafsuku, aku ingin lebih banyak harta, ingin lebih banyak mobil , lebih banyak popularitas, dan kutolak sakit, kutolak kemis

Dampak Mengerikan Dibalik Pornografi

Tadi saya baca-baca blog temen saya. ehhhh nemu artikel ini jadi lah saya copast artikelnya.. ini artikelnya.. check this out :D Dampak Mengerikan Dibalik Pornografi Pada hari Jumat 1 Oktober 2010 saya mengikuti seminar sehari yand diadakan oleh Yayasan Kita & Buah Hati yang ”dikomandani ” Ibu Elly Risman ,Psi . Pembicaranya adalah : Ibu Elly Risman,Psi dan Dr. Randall F. Hyde,Ph.D Dr. Randall F. Hyde,Ph.D adalah seorang psikolog senior di negara Amerika sana. Sedangkan Ibu Elly Risman,Psi adalah pakarnya parenting di Indonesai ini. Pembukaan : Dia (Dr. Randall F. Hyde,Ph.D) berkata : ”percayalah pornografi adalah suatu bencana yang kami sendiri ( maksudnya negara Amerika sendiri ) keteteran . Negara kami dapat mempersiapkan perang, dengan senjata dan tentara. Negara kami bisa menghadapi penyakit dengan temuan obat – obat dengan penelitian ilmuwan kami.  Tapi untuk pornografi…percayalah…. pada awalnya kami tidak siap dan tidak tahu cara apa yang harus di

akhir perjalanan

Aku tak pernah tau bagaimana akhir perjalanan ini. Tidak juga kamu. Aku tak pernah tahu jalan seperti apa yang akan kuhadapi. Tidak juga kamu Aku tak pernah tahu seberapa jauh perjalanan ini. Tidak juga kamu Aku tak pernah tahu kejutan seperti apa yang akan ku dapati. Tidak juga kamu Aku tak pernah tahu jalan yang kuambil adalah jalan terbaik atau tidak. Tidak juga kamu Yang ku tahu ketika aku berhenti maka aku tak akan pernah mencapai akhir. Begitu juga kamu Yang ku tahu ketika aku tidak lagi berjalan maka aku tak kan pernah mendapatkan kejutan ditengah perjalanan ini. Begitu juga kamu Yang kutahu setiap kali aku malangkah maka ujung perjalanan ini akan semakin dekat. begitu juga kamu Karena sejatinya aku dan kamu tak pernah benar-benar tahu tentang ujung perjalanan kita. Yang aku dan kamu tahu bahwa kita harus terus berjalan agar kita bisa menyaksikan sendiri akhir perjalanan kita. Terus mengalir seperti air yang tak pernah berhenti sam

Diary sang zombigaret: Gue di sini menunggu mati

Diary sang zombigaret: Gue di sini menunggu mati Hampir 7 tahun waktu yang gue habiskan bersama ruangan kecil ditengah perkotaan ini. Semuanya masih sama: gelap, lembab, dingin dan dengan bau khas asap yang sangat melekat. Mungkin ini adalah kali ke dua gue benar-benar meperhatikan ruangan ini setelah yang pertama saat gue begitu yakin ingin menyewa tempat ini. Diatas meja, entah gue harus menyebutnya apa. Meja belajar, meja kerja atau meja neraka masih tegeletak satu bungkus rokok yang isinya masih tersisa separo. Asbak rokok yang hampir penuh dengan abu dan puntung rokok disamping tempat pulpen juga masih pada posisi yang sama. Tentu saja gue masih ingat saat pertama gue memasuki ruangan ini dengan berbekal satu ransel pakaian dan dengan 1 bungkus rokok yang sebelumnya gue beli di warung terdekat. Untuk pertama kalinya. Alasannya cukup simple, sebagai penenang. Saat itu gue kabur dari rumah karena ga tahan dengan keributan kedua orang tua gue. Hari itu adalah puncaknya